Kamis, 12 Februari 2009

My Reflection - 1

Sambil ngetik naskah " Gereja Katolik - Iman dan Ajarannya " ini, saya jadi mikir-mikir sendiri. Tadinya saya anggep hari ini sebagai a really really bad day, karena harus menghadapi klien-klien rese yang entah kenapa, pada kompak barengan muncul hari ini. But sambil ngetik tentang Yesus dan kehidupannya, saya jadi malu sendiri. Marah saya yang udah ke ubun-ubun jadi ilang. Kok bisa ? Ya bisalah. Emang kerjaan saya nyusahin bgt, karena harus selalu berurusan dengan orang-orang yang otomatis hanya dateng ke saya saat lagi terbeban berat, utk mengeluh abis-abisan, nangis-nangis, etc. Dan pergi begitu saja setelah problemnya beres. Ga inget kalo tadinya "menteror" saya 24 jam sehari dengan segala sms/tel yang ga kenal waktu, karena semua klien saya merasa mereka masing-masing adalah orang paling malang di dunia. Karena apa yang saya alami ga ada apa-apanya dengan yang harus dihadapi Yesus di masa lalu dalam setiap hari kehidupannya. PekerjaanNya jauh lebih berat daripada saya. AjaranNya keliatan sederhana, cinta kasih. Tapi mewujudkan itu diantara umat manusia pada jamannya ( dan pada jaman ini juga ) adalah luar biasa sulit. Malah Ia akhirnya harus mengorbankan nyawa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar